TUKANG BAKSO - Dengan tenangnya seorang pria nekat membakar sebuah motor matic miliknya sendiri di daerah padang galak sanur,kejadian itu bermula dari percekcokan oleh dua orang pria di sebuah rumah kos di bilangan padang galak sanur.yang ternyata dua orang yang cek cok ini adalah pemilik kendaraan dan seorang debt collector dari sebuah perusahaan pembiayaan yang mau mengambil motor tersebut,karenanya si pemilik sudah menunggak 9 bulan.
pemilik kendaraan tersebut yang beralamat di rogojambi,banyuwangi,jawa timur itu,baru dua hari beradaa di denpasar,karena mengantar istrinya bekerja di sebuah perusahaan.dan berencana balik ke banyuwangi hari itu juga,dan sebelum balik ke jawa timur,keburu di ketahui oleh seorang debt collector itu.yang berakir cekcok dan pembakaran tersebut..perlu di ketahui,perusahaan pembiayaan,sudah biasa tukar menukar data seseorang atau barang yang menunggak antar pulau atau antar kota .
menurut pemilik kendaraan,ketika di tanya mengapa kok motornya dibakar,dengan entengnya menjawab" daripada motor saya di tarik debt collector,mending saya bakar,karena saya sudah sanggup membayar dua bulan dulu ,dia gak mau mengerti ,malah minta 2juta,diluar angsuran,dan tetep saja mau membawa motor saya,lebih baik saya bakar",ketika di tanya apa gak menyesal,jawabnya " tidak sama sekali"...
sedangkan menurut keterangan debt collectornya,motor itu sudah menunggak 9 bulan di jawa,dan ketika di cari kealamatnya,ternyata pemilik sudah pindah dari alamat yang di pakai untuk mengambil kreditan itu,sedang nomer hanphonenya juga sudah los contek dengan perusahaan pembiayaan di banyuwangi itu.. kebetulan motor bermasalah itu terlihat di denpasar,setelah dua hari sama debt collectornya di kuntit,ketemulah di alamat padang galak sanur.selanjutnya dibakarlah motornya.
sementara itu kepolisian denpasar timur,masih meminta keterangan dari kedua belah pihak,untuk mengembangkan kasus tersebut,...
dari kejadian tersebut bisa di ambil hikmahnya,yaitu " emosi itu tidak pernah menyelesaikan masalah,yang ada malah nambah masalah "
> geng motor berulah